Tepat ketika cahaya kelabu
fajar memenuhi kamar
Tampak bunga yg basah
karena umbun
sayup sayup aq dengar setetes air
embun jatuh tertiup angin,menyatu dengan kumpulan air
genangan air kecil itu mengalir,menyusuri hingga ke palung hati yang terasa mati
sejuk dan beningnya terasa seperti melihat senyuman putri
di malam malam hangat musim semi
permainan seruling dan koto berpadu serasi,membuat iri pelantun puisi
di bawah bulan tangannya bergerak laksana daun mengapung di atas air
setetes air hunjan jatuh muncul di atas kertas
kiranya ini bukan akhir dari musim semi
maaf, aq harus berhenti sebentar,sebelum komonoku basah dengan air mata
agar aq tidak melihat jatuhnya kuncup kuncup sakura
________________________________________________________
Thank u so much for ur time...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar